Bupati Banggai melalui sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Furqanuddin Masulili menyatakan bahwa Kabupaten Banggai merupakan daerah yang memiliki potensi bencana alam seperti gempa bumi, banjir, tanah longsor, hingga kebakaran baik hutan maupun lahan. Oleh karena itu, kita semua dituntut untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.
Dalam sambutan tersebut Bupati Banggai menegaskan tentang pentingnya terus mengasah kemampuan dalam mitigasi bencana melalui pelatihan, simulasi dan gladi lapangan.
Seperti diketahui, kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Banggai ini diikuti oleh 70 orang peserta, masing-masing dari unsur BPBD Kabupaten Banggai 15 orang, Kodim 1308/LB 10 orang, Polres Banggai 10 orang, Basarnas Pos SAR Luwuk 10 orang, Dinas Damkar Kabupaten Banggai 10 orang, Dinas Sosial (Tagana) Kabupaten Banggai 5 orang, Dinas Kesehatan 3 orang, PMI Kabupaten Banggai 5 orang dan ORARI Lokal Luwuk 2 orang.
Kepala BPBD Kabupaten Banggai Fery Sujarman dalam sambutan sebelumnya menyebutkan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan mensinergikan seluruh elemen masyarakat, pemerintah, tni polri dan dunia usaha dalam menghadapi bencana dan upaya mitigasi bencana serta sadar bencana sesuai dengan amanat UU No. 24 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana.
Dalam kegiatan pembukaan kegiatan Gladi Kesiapsiagaan Terhadap Bencana dan Apel Siaga bertempat di RTH Teluk Lalong Luwuk, diisi dengan simulasi kejadian bencana dan tsunami. (rin)
Sumber: Bagprokopim Setda Kabupaten Banggai/Astar
Social Header