Hal ini sebagaimana pantauan awak media saat bertandang ke Desa Taronggo baru-baru ini.
Masyarakat meminta pihak Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Propinsi dan pemerintah pusat agar dapat memperhatikan kebutuhan mereka antara lain kebutuhan akan perumahan yang layak huni.
"Kami butuh sentuhan pemerintah baik jalan yang layak dilalui dan terutama bantuan rumah layak huni bagi kami warga dusun 3, 4 dan 5", ucap salah satu warga.
Kepala Desa Taronggo saat ditemui di ruang kerjanya ketika di wawancarai menyampaikan bahwa jumlah KK sebanyak 473 KK dan jumlah penduduk sekitar 1.700 lebih serta jumlah wajib pilih sekitar 965 wajib pilih.
Lebih jauh kepada awak media, kepalah Desa menuturkkan bahwa dari dusun 1 sampai dusun 5 masih sekitar 80 lebih KK yang sangat membutuhkan rumah pemukiman warga dan termasuk kategori masarakat ekonomi lemah alias miskin exkrim.
"Harapan kami, semoga melalui media ini pemerintah melalui dinas terkait tingkat atas dapat memperhatikan kondisi sarana dan prasaran jalan di Desa kami dan terutama memberikan bantuan kepada masarakat Desa Taronggo melalui program bantuan rumah layak huni (RTLH) kepada keluarga yang benar-benar layak menerimanya", tuturnya. (Red/kifli)
Social Header