Buko Selatan, Bangkep, Mitrapers -
Desa Sampelang, Kecamatan Buko Selatan, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, sukses menggelar pelatihan Eco Print, yakni teknik ramah lingkungan yang memanfaatkan dedaunan dan tumbuhan sekitar sebagai media pewarna alami pada kain.
Pelatihan ini digagas oleh Blue Aliance dengan menggandeng tim pelatih dari Palu, Sulawesi Tengah. Para pelatih tersebut merupakan tenaga profesional yang telah lama bergerak di bidang home industry, dan tercatat sebagai satu-satunya pengembang home industry di Sulawesi Tengah. Menariknya, pengrajin yang bergerak di bidang ini kini berada di Banggai Kepulauan dengan prospek lebih besar di wilayah Bangkep.Salah satu pelatih, Ibu Fitri, yang juga bertindak sebagai koordinator para pengrajin, merupakan sosok penting dalam pengembangan home industry di Sulteng. Ia menekankan pentingnya inovasi berbasis kearifan lokal untuk menghasilkan produk kreatif bernilai jual tinggi, sekaligus menjaga kelestarian alam.
Pelatihan ecoprint di Buko Selatan, khususnya di Desa Sampelang, juga merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat pesisir, sehingga manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh peserta secara individu, tetapi juga memberi dampak sosial dan ekonomi yang lebih luas.Blue Aliance sendiri merupakan aliansi yang bergerak di bidang pemanfaatan sumber daya kelautan berbasis lingkungan hidup, dengan fokus pada sektor pariwisata dan kelautan di Banggai Kepulauan, khususnya wilayah Buko Selatan.
Staf Blue Aliance, Idham, menuturkan bahwa keberadaan Blue Aliance di Bangkep bertujuan mendukung program pemerintah di bidang lingkungan, khususnya kelautan, sekaligus membantu masyarakat dalam mengembangkan pengetahuan sumber daya manusia untuk meningkatkan perekonomian serta menjaga kelestarian lingkungan kelautan.Pelatihan diikuti puluhan peserta, mulai dari ibu-ibu rumah tangga hingga pemuda desa. Mereka dilatih mengenali jenis daun yang cocok, teknik perebusan, hingga pencetakan motif unik khas eco print. Hasil karya yang ditampilkan di akhir sesi langsung memukau peserta maupun fasilitator.
Kepala Desa Sampelang menyampaikan apresiasi atas dukungan Blue Aliance. Ia menegaskan, keterampilan eco print harus dikembangkan menjadi produk unggulan desa, sehingga dapat mendorong perekonomian masyarakat.Melalui pelatihan ini, Desa Sampelang tidak hanya memperkaya keterampilan warganya, tetapi juga membuka jalan bagi ekonomi kreatif yang selaras dengan kelestarian lingkungan. (Irwanto/red)
Social Header