Kapolres Konawe Selatan, AKBP Febry Sam, membenarkan penangkapan tersebut.
“Sudah diamankan, pelakunya inisial AF,” ujarnya, Sabtu (13/9/2025), dikutip dari Sultra.info.
Penangkapan dilakukan aparat Polsek Mowila bersama tim intelijen. Kanit Intel Polsek Mowila, Gusti, menjelaskan AF ditangkap saat berada di salah satu kebunnya di Desa Tolu Wonua.
“Kami jemput di kebun terduga pelaku. Saat ini sudah dibawa ke Mako Polres Konsel untuk diperiksa lebih lanjut,” terang Gusti seperti dilansir Sultra.info.
Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui korban dan pelaku memiliki hubungan kerabat dekat. Namun, polisi masih mendalami motif di balik aksi keji tersebut.
“Korban dan pelaku ini merupakan kerabat dekat,” tambahnya.
Sebelumnya, korban berinisial NN dilaporkan hilang pada Kamis (11/9/2025) sore. Setelah dua hari pencarian, jasadnya ditemukan pada Sabtu (13/9/2025) pagi, sekitar 150 meter dari lokasi awal pencarian.
Tragisnya, bocah malang itu ditemukan sudah tidak bernyawa dalam kondisi terbungkus karung di sebuah kebun milik warga. Penemuan tersebut sontak menggemparkan masyarakat Desa Tolu Wonua.
Kini, polisi masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap AF untuk mengungkap motif serta kronologi lengkap peristiwa pembunuhan yang menyayat hati itu. (Yus Mide/red)
Social Header