Prosesi Adat dan Semangat Persatuan
Ketua Dewan Pengawas DPP KKK, Irjen Pol (Purn) Dr. Ronny F. Sompie, SH., MH., menegaskan bahwa pelantikan disertai pengukuhan adat merupakan tradisi penting dalam organisasi.
“Pelantikan dan pengukuhan secara adat Minahasa selalu dilakukan sebelum memulai kepengurusan lima tahun ke depan,” ujar Ronny.
Ia menambahkan bahwa sejak konsolidasi organisasi pada akhir 2022, DPP KKK telah berhasil menyatukan warga Kawanua yang sebelumnya terpecah pada periode 2013–2022.
“Persatuan warga Kawanua adalah kekuatan sosial untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa. Mari kita satukan langkah menuju Indonesia Emas 2045,” serunya, mengajak warga Kawanua di perantauan untuk berkontribusi pada pembangunan nasional.
Kemeriahan Pagelaran Seni Budaya
Acara pelantikan dimeriahkan dengan Pagelaran Seni Budaya Sulawesi Utara, menampilkan musik daerah, tarian tradisional, dan penampilan stand-up comedy dari artis berdarah Minahasa seperti Ermy Kulit, Vonny Sumlang, Putri Bilanova, Dirly Idol, dan Sion Gideon. Puncak acara ditutup dengan tarian kolosal Maengket, simbol gotong royong dan identitas budaya Minahasa yang memperkuat kearifan lokal Indonesia.
Peran KKK dalam Melestarikan Budaya
Didirikan pada 21 Mei 1973 di Jakarta, KKK menjadi wadah sosial bagi warga Kawanua di Indonesia dan diaspora. Dengan filosofi "Si Tou Timou Tumou Tou" (manusia hidup untuk memanusiakan manusia lainnya), KKK aktif mengadakan pelatihan bahasa daerah, festival budaya, pengucapan syukur, bakti sosial, hingga penerbitan buku sejarah organisasi. Kegiatan ini tidak hanya melestarikan budaya Minahasa tetapi juga mempererat solidaritas antaranggota.
Komitmen Kepengurusan Baru
Ketua Umum DPP KKK, Angelica B. Tengker, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia mengajak warga Kawanua untuk menjaga semangat kekeluargaan, mendukung sesama, dan berkontribusi positif bagi bangsa.
“Ini tanggung jawab bersama. Mari kita jadikan KKK sebagai wadah pemersatu dan pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Kepengurusan 2025–2030 yang melibatkan tokoh lintas profesi dan generasi mencerminkan semangat inklusivitas dan regenerasi.
Makna Pelantikan bagi Warga Kawanua
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan simbol persatuan dan kebersamaan warga Minahasa. Dengan mengusung nilai budaya dan solidaritas, DPP KKK terus menjadi pilar penting dalam menjaga identitas Minahasa sekaligus menginspirasi komunitas lain untuk berkontribusi pada pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Acara ini dihadiri tokoh masyarakat, perwakilan ormas, dan warga Kawanua dari berbagai daerah, menegaskan peran KKK sebagai kekuatan sosial yang inklusif dan progresif. (Sup)
Social Header