Puskesmas Nambo Gelar Lokakarya Mini dan Pertemuan Rutin Kader Kesehatan

Banggai, Sulteng – UPTD Puskesmas Kecamatan Nambo, Kabupaten Banggai, menggelar Lokakarya Mini Bulanan yang dirangkaikan dengan pertemuan rutin kader kesehatan se-Kecamatan Nambo. Kegiatan berlangsung pada Kamis (28/8/2025) di Aula Puskesmas Nambo, mulai pukul 14.30 WITA.

Acara dibuka oleh Kepala Puskesmas Nambo, Alwiyah A. Sagaf, SKM, ditandai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars PKK. Dalam sambutannya, Kapus menyampaikan apresiasi kepada kader kesehatan atas partisipasi aktif dalam mendukung pelayanan kesehatan masyarakat.

“Peran kader semakin hari semakin besar. Karena itu diharapkan rutin mengikuti pelatihan agar lebih cepat memahami kerja lapangan, khususnya membantu pelayanan kesehatan di masyarakat,” ujar Alwiyah.

Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi Program Berani Sehat, di mana masyarakat sudah dapat berobat gratis di Puskesmas hanya dengan membawa KTP, meski belum terdaftar sebagai peserta BPJS. “Bagi pasien yang masih terdaftar di faskes lain agar segera memperbarui data sehingga bisa langsung dilayani di Puskesmas Nambo,” jelasnya.

Lebih lanjut, Alwiyah mengungkapkan bahwa Puskesmas Nambo tengah bersiap meningkatkan fasilitas pelayanan. “Insya Allah tahun ini atau tahun depan Puskesmas Nambo sudah bisa melayani rawat inap. Mohon doa dan dukungan kita semua,” tambahnya yang disambut tepuk tangan meriah peserta.

Masih dari Kapus Nambo Alwiyah, pihaknya terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat guna mewujudkan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Banggai.

Sementara itu, Ketua Kader Posyandu Kecamatan Nambo, Masri Helang Tangani, menjelaskan bahwa pertemuan rutin bulanan kader dilaksanakan setiap tanggal 28. Ia juga mengingatkan pentingnya perhatian kader terhadap remaja dalam upaya pencegahan penularan HIV/AIDS.

“Terima kasih kepada Ibu Kapus atas motivasi dan dukungan, juga kepada para kader atas kehadirannya. Semoga ke depan semakin meningkat,” ucap Masri.

Selain diskusi kesehatan, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan arisan kader yang telah berjalan sejak 2019. Menurut Masri, arisan kader ini menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi sekaligus menambah ilmu, pengetahuan dan semangat kader dalam melaksanakan tugas di lapangan.

"Kegiatan arisan ini sebagai wadah mempererat tali siraturahmi sekaligus meningkatkan pengetahuan karena dalam pertemuan selalu diisi dengan penyuluhan dari pihak PKM Nambo", terangnya.

Saat ini, jumlah kader Posyandu di Kecamatan Nambo tercatat sebanyak 121 orang, berasal dari 11 desa/kelurahan dengan rentang usia 23 hingga 67 tahun. Mereka memiliki empat tugas pokok, yakni menjelaskan paket layanan Posyandu, melakukan pencatatan dan pelaporan, melaksanakan kunjungan rumah, serta melakukan komunikasi kesehatan di masyarakat.

Melalui kegiatan ini, kader Posyandu diharapkan mampu menjadi pelopor pola hidup sehat, sekaligus mendukung visi misi Pemerintah Kabupaten Banggai dalam mewujudkan generasi sehat, cerdas dan produktif.

Acara turut dihadiri Kepala Puskesmas Nambo, pengasuh program lansia, Ketua Posyandu Kecamatan Nambo, serta seluruh kader kesehatan se-Kecamatan Nambo. (rin)