Blue Alliance Konsisten Kembangkan Adat dan Seni Budaya Masyarakat Maritim

Buko Selatan, Bangkep - Yayasan Blue Alliance terus konsisten mengembangkan adat dan seni budaya masyarakat maritim melalui penggalian dan pengembangan pranata adat masyarakat pesisir serta pertunjukan seni budaya Seasea.

Dalam beberapa kali diskusi budaya yang dilakukan di Sanggar Seni Batumesea Lumbi-lumbia Buko Selatan, dihadirkan para pembicara yang memiliki kompetensi kearifan lokal. Diskusi ini tidak hanya dihadiri oleh orang tua, tetapi juga diikuti oleh anak muda pewaris dan pelanjut adat budaya.

Kegiatan ini tidak hanya berupa diskusi interaktif, tetapi juga pengembangan dan pertunjukan kesenian tradisional yang dilakukan di desa Landonan Kecamatan Buko Selatan. Very Lasewa, tokoh masyarakat Buko Selatan, mengatakan bahwa mereka senang dengan agenda seperti ini karena dapat membantu melestarikan adat dan seni tradisional yang mulai punah.

"Sebagai manusia Beradat, Adat dan Kesenian Tradisional Harus dijadikan gaya hidup tidak hanya sekedar hiburan atau Seremonial," kata Simbil, salah satu budayawan Seasea.

Idam, Kordinator Comdev Blue Alliance, menambahkan bahwa adat dan seni adalah jembatan yang sangat efektif antara manusia dan alam, terutama menumbuhkan rasa cinta dengan laut sebagai potensi terbesar daerah ini. (Idj)